Seorang dokter anestesi, dr Stefanus Taofik meninggal dunia saat piket Lebaran. Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) menyatakan yang bersangkutan meninggal bukan karena kelelahan kerja atau overworked.
Pernyataan tersebut sekaligus meluruskan kabar bahwa dr Stefanus kelelahan akibat memberi kesempatan seniornya untuk berlebaran.
"Pihak RS menjelaskan dr stefanus menangani satu pasien di ICU dan satu pasien operasi sedang pada saat bertugas tanggal 24 sampai 25 Juni", kata Kuntjoro Adi Purjanto dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (28/6/2017).
"Saat beliau bertugas, pihak RS juga menugaskan dua dokter anestesi purna waktu yang siap jika diperlukan, " tambah Kuntjoro.
Informasi yang didapat PERSI menyebut dr Stefanus meninggal dunia pada 26 Juni 2017. Beliau merupakan dokter anestesi paruh waktu di RS Pondok Indah Bintaro Jaya. Atas nama PERSI, Kuntjoro menyampaikan duka cita mendalam atas meniggalnya dr Stefanus saat menjalankan tugas.
[detikhealth]